KISAH RASULULLAH KE GUA TSUR (BAG II)

Diriwayatkan oleh imam Syaikhani, melalui Annas ra. katanya ; "Abu Bakar berkata kepadaku ; 'Aku berkata kepada Nabi saw ketika kami di gua ; andaikan seseorang diantara mereka melihat telapak kakimu, tentu mereka melihat kita. Sabda Nabi saw ; 'Apa perkiraanmu tentang nasib dua orang yang ketiganya adalah Allah!' "
Sebagian ulama menerangkan ; sesungguhnya Abu Bakar mengucapkan itu, Nabi saw bersabda ; "Andaikan mereka datang ke sini, pasti kita akan pergi kesana."
Lalu Abu Bakar melihat ada bagian yang terbuka, tiba-tiba terlihat laut lepas yang tersambung dengan gua, dimana disana sudah ada perahu yang terikat dengan gua.

Dari Hasan Al Bishri ; "Sesungguhnya malam itu Abu Bakar ra. berangkat bersama Nabi saw. ke gua. Kadang ia berjalan didepan beliau saw. kadang-kadang dibelakangnya. Beliau saw bertanya ; 'Kalau aku yang teringat, aku yang mencari jalan dan harus di depan, tetapi kalau aku tidak ingat, akupun harus dibelakangmu.'"

Beliau saw. bersabda ; "Andaikan terjadi sesuatu, apakah engkau lebih senang dibunuh untuk melindungi aku?!"

"Benar." Jawab Abu Bakar ra. "Demi Tuhan yang telah mengutusmu dengan haq!" Dan ketika mereka sampai di gua Abu Bakar berkata ; "Ya Rasul. tunggu dulu, kubersihkan dulu gua ini untukmu." Iapun lantas membersihkan dengan meraba-rabakan tangannya. Kalau ia melihat ada batu, ia menyobek pakaiannya untuk menutupi batu itu, sampai habis pakaiannya ternyata masih ada batu yang terlihat. Kemudian ia meletakkan tumitnya untuk menutupi batu itu agar tidak menyakiti Rasulullah.

Peta gua Hira
Rasulullah saw. pun masuk gua, merebah dan meletakkan kepala beliau saw. dipangkuan Abu Bakar sampai , namun ibeliau saw tertidur. Tiba-tiba Abu Bakar merasakan kakinya tertancap di batu, namun ia tidak bergerak agar Nabi saw. tidak terbangun. Karena (menahan sakit) mata Abu Bakar berlinang menangis, dan air mata itu menggulir mengenai wajah Rasulullah saw. beliau bertanya ; "Ada apa wahai Abu Bakar?" sabda Rasulullah saw. "Ketika tertancap batu, ya Rasul." Jawab Abu Bakar." Semoga ayah dan ibuku menjadi tebusanmu."

Kemudian Rasulullah saw meniup (kaki) Abu Bakar untuk menghilangkan rasa sakit.

Alangkah indahnya  bait hasan bin Tsabit ra ;

"Orang kedua dari dua orang yang berada di gua ;
Saat musuh mengelilingi dan naik gunung.
Namun cinta terhadap Rasulullah membuat ia mengerti ; mengerti kalau ia tidak bisa diganti oleh makhluk apapun."

Rasulullah saw keluar dari Mekkah hari Kamis, dan keluar dari gua hari Senin, artinya dalam gua selama 3 hari. Kejadian ini tepat awal bulan Rabi`ul awal. Dan beliau saw masuk ke Mekkah hari setelah 12 hari tepat hari Jum`at Share
Design by Abdul Munir Visit Original Post Islamic2 Template